Nov 14, 2011

mix : sesuatu dari laut dan gunung

sayur sekaligus lauk untuk bumbee (1yo)
mix : wortel, kacang panjang, pipilan jagung muda, kacang polong, ditumis dengan bawang putih keprak menggunakan butter, setalah itu tambahkan 2 telur kocok lalu kukus :)

big hugs -bee&bon-

Nov 13, 2011

craving of pasta :)


Pasta Bolognese
(untuk 2 orang )

Bahan-bahan:
  • ½ bagian saus Bolognese (lihat cara pembuatan di bawah)
  • Pasta pilihan 250 gr
  • Keju parmesan parut


Cara menghidangkan:
  • Rebus pasta sesuai dengan petunjuk , bila ingin  pasta al dente kurangi 2 menit waktu pemasakkan.
  • Tambahkan garam dalam perebusan tapi jangan sekali-kali memasukan minyak , akan membuat pasta nantinya susah menyatu dengan saus.
  • Taruh pasta di atas piring dengan saus bolognese diatasnya dan taburi secara royal dengan keju parmesan dan olive oil. Bila diinginkan dapat ditambahkan tabasco
Hidangan siap disantap!



Lasagna
(untuk 2 orang )
Bahan-bahan:
  • Pasta untuk lasagna secukupnya, berupa lembaran lebar. Tidak usah di rebus dulu.
  • 1 buah mozzarella, potong/cincang/ cuil kecil-kecil
  • Bechamel Saus/Saus Putih (lihat cara pembuatan di bawah)
  • ½ bagian Saus Bolognese (lihat cara pembuatan di bawah)

Cara menyusun Lasagna:
  • Panaskan oven 180 derajat Celcius.
  • Siapkan pinggan tahan panas.
  • Tuangi secara merata saus putih dibagian dasar.
  • Susun lembaran lasagna kering.
  • Tambahkan secara merata saus Bolognese.
  • Sebar 1/3 cuilan mozzarella secara merata.
  • Ulangi lagi proses ini lagi dimulai dengan saus putih, lembaran pasta, saus Bolognese dan keju mozzarella selama 3 kali.
  • Panggang selama 30-40 menit.
Hidangan siap disantap!



*****************************************
 
Saus Bolognese
Bahan-bahan :
  • 2 Tomat kupas kaleng (bila ingin mudah cari yang sudah cincang pula)
  • 500 gr daging sapi cincang
  • 2 buah bawang bombai ukuran sedang (@ 75 gr), cincang halus
  • 2 sdm tomat pasta (lihat foto: konsentrasi dari tomat, biasanya dikaleng kecil), untuk menguatkan rasa tomat dan sedikit mempermerah warna sausnya.
  • 1 sdm oregano kering
  • 1 sdm daun basil/basilikum (selasih) kering
  • Air 200 ml
  • Garam dan merica hitam
  • Minyak olive


Cara membuat:
  • Panaskan minyak olive dan tumis bawang Bombay sampai  agak layu.
  • Masukan daging cincang, tumis sebentar sampai warna berubah.
  • Masukan tomat cincang kaleng dan pasta tomat.
  • Tambahkan air 200 ml berikut bumbu lainnya.
  • Masak dengan api kecil- sedang sampai masakan berminyak dan warna menjadi merah tua dan mengental.
  • Aduk-aduk sesekali.
  • Saus siap digunakan sesuai dengan selera.
Catatan:
Bila menggunakan tomat segar yang manis dan merah, 1 kaleng tomat kupas = 500 gr tomat segar, diseduh sebentar, langsung di celupkan ke air dingin untuk mempermudah pengupasan. Potong dadu.




Bechamel Saus/Saus Putih:
Bahan-bahan:
  • 1 genggam kecil keju muda/tua parut
  • 500 ml susu segar
  • 2 sdm terigu
  • 1 sdm mentega/margarine
  • Garam, merica dan pala
Cara membuat:
  • Lelehkan mentega di atas api.
  • Bila sudah meleleh angkat dari api, masukan terigu dan aduk sampai merata.
  • Masukkan  bagian susu sedikit demi sedikit , aduk-aduk dengan api kecil sampai rata dan tidak menggumpal sampai agak kental dan mendidih.
  • Saus harus tetap diaduk agar tidak gosong.
  • Tambahkan keju parut dan bubuhi dengan sedikit garam, lada dan pala.
  • Sisihkan. Untuk menghindari pembentukan lapisan, aduk-aduk sampai saus mendingin.
sumber : http://kolomkita.detik.com/baca/artikel/12/1515/bolognese_sauce
big hugs -bee&bon-

MPASI | menyimpan sayuran


sayuran campur seperti wortel, buncis, kacang panjang, pipilan jagung dan kacang polong kalau sudah dibersihkan, dipotong kecil dan disimpan di wadah kedap udara. Jangan terlalu penuh mengisinya. Tujuannya agar sayuran tidak cepat busuk karena berair. selain itu tujuannya disimpan beberapa tempat saat akan dimasak kita tinggal mengeluarkan per-kotak saja untuk disuhu ruangan-kan. Jadi secukupnya saja agar sayurannya awet :)
big hugs -bee&bon-

schotel macaroni


variasi makanan buat bumbee (1 yo) 
Schotel Macaroni
bahan:
macaroni bengkok
daging giling
keju parut
vegetable mix (woltel, jagung, kacang polong, buncis, kacang panjang)
1 siung bawang putih
margarin
2 btr telur ayam (kocok lepas)

cara membuat:
rebus macaroni hingga lunak (tiriskan)
tumis bawang putih yg sdh dikeprek hingga wangi menggunakan margarin. masukkan daging sapi giling (bisa diganti ikan) sayuran dan tumis hingga wangi.
masukkan keju parut
setelah itu angkat dan campur dengan macaroni yg sdh ditiriskan, masukkan telur dan kukus hingga masak :)
big hugs -bee&bon-

Nov 12, 2011

travel cot

waktu baru lahir bobok sendiri, sudah mulai besar jadi arena bermain, besaran lagi sudah tidak mau masuk ke travel cot-nya. Lebih memilih main di baskom :p
big hugs -bee&bon-

puting luka :(

0-1 tahun bumbee boleh dibilang mamabee sukses menyusi tanpa ada riwayat lecet dan sakit selama menyusui, tapi kali ini benar-benar baru merasakan yang namanya luka di puting, awalnya hanya lecet karena kena gigi seri atas ke 3 dan 4 yang baru tumbuhnya bumbee, sehari dua hari masih tetap mamabee gunakan untuk menyusi bumbee. Hari ke 3 AMPUN!!! lecet berubah menjadi robekan kecil, bernanah dan perihnya minta AMPUNNNN :(. Tak diberikan ke bumbee pun jadi bengkak, terpaksa dipaksa pompa makin besarlah sobekan lukanya :(. Hari berikutnya PD kiri distirahatkan dari bumbee dan untuk memerahnya mamabee perah pakai tangan. Untungnya tanya-tanya ke Lelhy @mommybrilian Alhamdulillah. Selain PD kiri berangsur-angsur pulih, mamabee juga jadi tau caranya memerah pake tangan :).

belajar perah pake tangan
sumber : asipasti
Berikut langkah-langkah Memerah ASI dengan Tangan:
  1. Sterilkan wadah ASI. Masaklah air hingga mendidih selama 20 menit. Isikan air mendidih ini ke dalam wadah yang hendak disterilkan, secara perlahan-lahan (agar tidak pecah). Biarkan selama beberapa menit, kemudian buanglah air tersebut.
  2. Cucilah tangan dengan benar, sebelum menyentuh payudara dan wadah ASI. Mencuci tangan setelah memegang payudara atau wadah ASI, akan memungkinkan kotoran berpindah ke payudara atau wadah ASI. Cara mencuci tangan: basahi kedua tangan dengan air mengalir, gosok dengan sabun hingga ke sela jari dan kuku, bilaslah dengan air mengalir hingga bersih, lalu keringkan dengan lap yang bersih.
  3. Pilihlah tempat yang tenang, agar tidak terganggu. Mengeluarkan ASI akan sangat terbantu apabila pikiran Anda tidak terganggu oleh hal-hal lain.
  4. Santailah dan pikirkan sang bayi. ASI akan lebih mudah keluar jika perasaan (emosi) ibu dalam keadaan baik. Kondisi santai ibu akan membuat perasaan damai. Pikirkanlah betapa lucu dan menggemaskannya bayi Anda. Dengan memikirkan sang bayi, perasaan kecintaan ibu kepada bayi muncul dalam pikiran ibu. Santai dan kecintaan ibu dapat membantu mempermudah keluarnya ASI. Sebaliknya, jika pikiran ibu mengkhawatirkan masalah lain, tidak akan membantu mempermudah keluarnya ASI atau malah mempersulit. Keadaan ibu yang santai dan memikirkan sang bayi akan membantu pelepasan hormon oksitosin, yang kemudian akan melancarkan pengeluaran ASI.
  5. Lakukan pijatan ringan dengan ujung jari atau kepalan tangan, mulai dari pangkal payudara mengarah ke areola. Lakukan pijatan ringan ini di sekeliling payudara. Pada peristiwa menyusui, sedotan bayi pada payudara akan menimbulkan pelepasan hormon oksitosin. Dengan demikian, sedotan bayi pada payudara lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan pemerahan ASI. Pada pemerahan ASI, pelepasan hormon oksitosin perlu dirangsang karena tidak ada rangsangan dari sedotan bayi. Tindakan pijatan ringan dengan ujung jari atau kepalan tangan ini dimaksudkan untuk merangsang pelepasan hormon oksitosin.

  6. Dengan ibu jari di tepi luar areola sisi atas dan telunjuk di tepi luar areola sisi lainnya, tekan ke arah dada. Payudara yang ditekan ke belakang (ke arah dada) akan mendesak air susu ibu di dalam payudara ke arah depan.

  7. Peras bagian luar areola dengan ibu jari dan telunjuk, kemudian longgarkan tekanan; Air susu ibu (akan) keluar dari saluran ASI (di bawah bagian dalam areola) ketika bagian luar areola tersebut ditekan/diperah. Ibu seharusnya tidak merasa sakit/nyeri. Jangan memijit puting, karena dapat menyebabkan rasa nyeri atau bahkan lecet!

  8. Ulangi gerakan tekan-peras-longgarkan – tekan-peras-longgarkan, di sekeliling areola dari semua sisi. Setelah melakukan gerakan tekan-peras-longgarkan, alihkanlah posisi ibu jari dan telunjuk sedemikian rupa sehingga gerakan tersebut dilakukan di sekeliling areola. Pada awalnya mungkin ASI tidak keluar, jangan berhenti! Setelah beberapa kali ASI akan keluar. Ini seperti pompa air tradisional, pada pompaan awal air tidak keluar karena masih dalam perjalanan. Pada pompaan berikut-berikutnya air akan keluar. Begitu pula ASI. ASI yang berhasil dikeluarkan dengan memerahnya, pada saat pertama kali mungkin tidak banyak. Dengan latihan, Ibu akan berhasil mengeluarkan lebih banyak ASI. Jika mengeluarkan ASI dilakukan karena ibu harus kembali bekerja, lakukan pemerahan ASI ini 2 minggu sebelum bekerja. Dengan demikian, pada saat ibu mulai bekerja, ibu sudah dapat cukup banyak ASI untuk bayi yang ditinggal bekerja.
  9. Setelah memerah, simpanlah hasil perahan dengan baik agar dapat bertahan lama!
Sumber: Paket-Modul Kegiatan IMD & ASI Eksklusif 6 bulan. Dept. Kesehatan - HSP/USAID.

big hugs -bee&bon-